Tuhan itu ADA

on Wednesday, December 10, 2008
Bukannya mao sok religius, tapi setelah gw bengongin (bukan direnungin), gw benar2 merasa kalo Tuhan itu memang ADA dan ngejawab permohonan gw. Tuhan itu MENDENGAR suara hati dan doa2 gw.

Pertama, gw pernah berharap bahwa di kelas tiga ini, di tahun terakhir gw di Sanur, gw harus bisa melakukan sesuatu. Bukan hanya buang2 waktu ga guna, menjadi murid yang BAIK dan TELADAN dengan ciri: sepatu kiri bolong gede, sepatu kanan solnya patah, kaos kaki bolong tiga di tumit plus satu di jempol, sama rok ijo-kotak2 yang tinggal satu.

I want to do SOMETHING!

And God answered me by giving me a chance in VESPA. Muni choose me to be a 'kordinator' of Seksi Acara, which had a really big responsible--the things I'd never done before.

I was quiet proud of myself, and I thank God for that.

Kedua, gw berharap gw bisa buktiin diri gw. Hal yang simpel. Seperti yang pertama, gw ga pernah mengucapkan hal itu pada siapapun. Cuma terlintas di kepala gw saat gw bengong. Sebuah harapan singkat, yang nyaris gw bunuh.

God answered it with our class performance.

Like my mom once told me: Just pray to God. He'll answer it, even though it's not now. Just wait, and believe that He's listening.

I believe He's listening. Always. I know He is. And in time, He answeres my prayer. Even when I'm not make one. And the more I thank God for what I have and had, the more I love my life, and myself.

0 comments: