What 5 months has brought

on Tuesday, July 13, 2010
Yesterday was 12th.
And after February the 12th, I knew that 12th would never be the same again forever.
Every month of my life.

It's been 5 months since my dear grandma past away. And not a single day that I not missed her. I think that was the first real lost I've felt after 19 years of my life.

Terrible?
Sure.

But many things had happened since, and it's not like that I was all misery and sad. I'm a sanguinis, and that means I'll never be in one state or feeling for more than--I think personally-- 5 minutes :D


Yah, daripada sedih-sedihan terus.
Saya punya cerita.


Di suatu malam yang indah, ketika saya dan keluarga sedang ngobrol-ngobrol santai, tiba-tiba saya bercerita tentang dekan saya.

Dekan saya....eh....tidak terlalu saya kenal.
Mungkin orang-orang di dunia hukum kenal.
Atau orang-orang di kampus.
Atau orang-orang di dekat ruangannya di lantai 2 itu gedung A itu.

Nah.
Sekilas pandang, dari segi sampul, wajah beliau terlihat...maaf...mesum.
Seperti bapak-bapak yang siap menculik anak-anak berusia 17 tahun ke atas, diajak ke tempat remang-remang atau ke hotel, lalu digauli.

Atau bapak-bapak yang sering nongkrong malem-malem, nyari cewek-cewek yang menjajakan dirinya.

Yah, itu yang terlihat dari mukanya.
Saya tahu pasti dia bukan orang yang begitu. Benar toh, Pak?

Pak?

Pak....saya masih...mahasiswa FH UI kan, Pak?
Jangan DO saya Pak, ampun.... >.<

Ya, jadi saya lalu menceritakan itu pada orang tua saya.
Saya juga menceritakan kalau dekan saya tercinta itu....suka bermain band.

Atas pernyataan ini, ayah saya bertanya balik:
"Oh, dia pegang alat apa?"

Celetuk ibu saya:

"Alat kelamin."


"Lah, kan kata kamu mukanya mesum?" katanya membela diri.


Terlambat sudah.
Kami sudah meledak tertawa.

0 comments: