HE

on Sunday, April 24, 2011
O Jerusalem-Greg Olsen
gregolsengallery.com



He can turn the tides, and calm the angry sea
He alone decides who writes a symphony
He lights every star that makes our darkness bright
He keeps watch all through each long and lonely night

He still finds the time to hear a child's first prayer
Sait or sinner call and always find him there
Though it makes Him sad to see the way we live
He'll always say "I forgive"


He can grant a wish or make a dream come true
He can paint the clouds and turn the grey to blue
He alone knows where to find the rainbow's end
He alone can see what lies beyond the bend

He can touch a tree and turn the leaves to gold
He knows every lie that you and I have told
Though it makes Him sad to see the way we live
He'll always say "I forgive"

music: Jack Richards
lyric: Richard Mullen


Gw benar-benar suka dengan lagu ini. Alasan yang terutama adalah karena nadanya enak, dan yang kedua adalah karena liriknya yang indah.

Kata-katanya sangat menggugah, dan kalau gw lagi nyanyi lagu ini dengan serius, biasanya gw agak tercekat di bagian 'though it makes him sad...' apalagi di bagian 'I forgive'.

Soal gambar di atas, itu adalah lukisan Yesus favorit gw. Gw punya lukisan versi kecilnya di rumah, yang entah dibeli di mana oleh orang tua gw.
Bagi gw, gambar ini memperlihatkan sisi Yesus yang sangat manusiawi: seorang pria yang duduk santai (baca: kongkow) di bukit, sambil memandang Yerusalem, dilatarbelakangi matahari terbenam.

Gw bangga dengan lukisan ini, terlebih karena gw bosan melihat berbagai jenis lukisan Yesus dalam Perjamuan Terakhir -->kalo istilah nyokap: "lukisan yang sepertinya wajib ada di rumah orang-orang Ambon yang kristen".
Yang menggambarkan Yesus sebagai gembala, lebih banyak lagi! --> karena domba mukanya mirip dengan kambing, jadi bagi gw tidak ada imut2nya atau cantik2nya hewan itu.

Gambar-gambar itu juga entah mengapa tidak membawa kesan apa2 di hati gw. Tapi gambar yang satu ini rasanya membawa rasa tenang. Warnanya yang senja, dan gaya Yesus yang santai, entah bagaimana membuat gw merasa bahwa dengan sisi manusiawinya itu, Yesus terasa sangat dekat pada gw.



SELAMAT PASKAH!

0 comments: